Olive House

Jangan dianggap sepele, ini penyebab sakit kepala belakang

HIPERTENSI TEKANAN DARAH

Gejala sakit kepala adalah gejala umum yang sering kita alami, tetapi sakit kepala belakang sering kali diabaikan atau dianggap remeh. Padahal, mengenali penyebab sakit kepala belakang bisa membantu menangani dan mencegahnya dengan lebih efektif. Berikut adalah beberapa penyebab umum sakit kepala belakang dan cara mengatasinya:

Berbagai Penyebab Sakit Kepala Belakang

Sakit kepala belakang bisa terjadi dalam kondisi ringan atau parah. Apabila kondisinya ringan, sakit kepala dapat mereda dengan sendirinya.

Namun, untuk kondisi yang lebih parah, sakit kepala biasanya tidak kunjung hilang dan diikuti dengan gejala-gejala lain.

1. Sakit kepala exertional

Jenis sakit kepala ini muncul karena dipicu oleh aktivitas fisik yang beragam. Rasa nyerinya semakin bertambah parah bila jenis kegiatan yang dilakukan cukup berat, seperti berlari, berhubungan intim, batuk, ataupun mengejan saat buang air besar. 

Rasa nyeri umumnya terjadi di bagian belakang kepala, tepatnya di belakang mata atau di seluruh bagian kepala. Kondisi ini biasanya hanya berlangsung sekitar 20 menit dan tidak menandakan penyakit serius..

Namun, sakit kepala exertional bisa menjadi pertanda adanya gangguan pembuluh darah di otak meski kecil kemungkinannya.

Segera bicarakan dengan dokter kalau kamu sering sekali mengalami sakit kepala belakang dengan ciri seperti ini.

2. Sakit kepala tegang

Sakit kepala tegang juga bisa jadi penyebab sakit kepala belakang. Pemicunya bervariasi, yaitu kurang tidur, stres, tegang, atau rasa lapar.

Rasa nyeri yang ditimbulkan sakit kepala tegang umumnya tidak terlalu berat sehingga tidak akan mengganggu aktivitas. 

Gejala berupa rasa tegang atau tekanan di bagian dahi atau bagian belakang kepala dan leher selama sekitar 30 menit sampai beberapa hari.

Meski tidak menghambat aktivitas, tetapi sakit kepala tegang dapat menyebabkan sakit kepala belakang yang mengganggu aktivitas.

Pasalnya, penyakit ini sering hilang timbul selama kurang lebih 15 hari per bulan. Jika kondisinya sudah kronis, sakit kepala tegang bisa menyerang lebih dari 15 hari per bulan.

3. Sakit kepala harian kronis

Seperti namanya, sakit kepala harian kronis terjadi setiap hari selama tiga bulan dan penyakit ini lebih sering dialami oleh wanita. Pernah mengalami cedera di leher atau kelelahan menjadi pemicu timbulnya sakit kepala jenis ini. 

Ketika kambuh, kamu akan merasa tidak nyaman di bagian leher dan belakang kepala akibat otot leher yang menegang. Fisioterapi merupakan metode pengobatan yang dianjurkan bagi pengidap sakit kepala harian kronis.

4. Migrain basilar

Jika migrain umumnya terjadi hanya di salah satu sisi kepala, migrain basilar akan menimbulkan rasa nyeri di bagian belakang kepala.

Menurut American Migraine Foundation, pada tahap awal, migraine basilar menimbulkan gejala, seperti pandangan kabur, kebutaan sementara, pusing, telinga berdenging, dan kesulitan berbicara maupun mendengar.

Meski gejala-gejalanya cukup mengganggu, tetapi penyebab sakit kepala belakang ini umumnya tidak membuat pengidapnya menjadi lemah.

Namun, migrain basilar jangan disepelekan karena pada kasus tertentu, penyakit ini dikaitkan dengan stroke. 

kenapa bisa terjadi sakit kepala belakang?

stress pada imun tuibuh
  1. Tegangan otot postur tubuh yang buruk, terutama saat duduk atau bekerja di depan komputer, dapat menyebabkan ketegangan otot di leher dan bahu yang akhirnya menyebabkan sakit kepala belakang. Peregangan dan memperbaiki postur tubuh bisa membantu mencegah masalah ini.
  2. Migrain migrain tidak selalu menyebabkan nyeri di satu sisi kepala saja, tetapi bisa juga terjadi di bagian belakang kepala. Gejala tambahan seperti mual, muntah, dan sensitivitas terhadap cahaya atau suara sering menyertai migrain.
  3. Neuralgia occipital kondisi ini terjadi ketika saraf di bawah kulit kepala meradang atau terluka. Neuralgia occipital ditandai dengan rasa sakit yang tajam atau menusuk di belakang kepala, yang mungkin juga menjalar ke leher atau belakang telinga.
  4. Tekanan sinus infeksi sinus atau sinusitis bisa menyebabkan tekanan dan nyeri di belakang kepala. Gejala tambahan seperti batuk, hidung tersumbat, dan demam bisa menandakan adanya infeksi sinus.
  5. Tekanan darah tinggi sakit kepala belakang juga bisa menjadi tanda tekanan darah tinggi atau hipertensi. Meskipun tekanan darah tinggi seringkali tidak menimbulkan gejala, beberapa orang mungkin mengalami sakit kepala yang intens.
  6. Cedera leher whiplash atau cedera leher lainnya akibat kecelakaan atau trauma bisa menyebabkan sakit kepala belakang. Cedera ini sering kali memerlukan perhatian medis dan terapi fisik untuk pemulihan.

Cara mengatasi dan mencegah sakit kepala belakang

minyak zaitun
  • Peregangan dan latihan melakukan latihan peregangan leher dan bahu secara teratur dapat membantu meringankan ketegangan otot yang menjadi penyebab sakit kepala belakang. Yoga dan pilates bisa menjadi pilihan latihan yang bagus.
  • Mengatur posisi dan postur pastikan kepala, leher, dan punggung berada pada posture yang benar saat bekerja atau beraktivitas sehari-hari. Kursi ergonomis dan pengaturan meja kerja yang baik bisa membantu.
  • Istirahat yang cukup tidur yang cukup dan berkualitas sangat penting untuk kesehatan keseluruhan dan bisa membantu mencegah sakit kepala. Usahakan untuk tidur dalam posisi yang nyaman dan dukungan yang baik untuk leher.
  • Konsumsi minyak zaitun extra virgin dipilih karena memiliki berbagai manfaat kesehatan, termasuk efek anti-inflamasi berkat oleocanthal yang mirip dengan ibuprofen, serta kandungan antioksidan yang membantu melindungi sel tubuh dari kerusakan akibat radikal bebas. Minyak zaitun juga kaya akan lemak tak jenuh tunggal yang baik untuk jantung, meningkatkan fungsi otak, memberikan manfaat bagi kulit dan rambut, serta mudah digunakan dalam diet sehari-hari. Selain itu, minyak zaitun dapat menenangkan ketegangan otot dan stres ketika digunakan dalam pijatan atau aromaterapi.

Sakit kepala belakang bisa disebabkan oleh berbagai faktor, mulai dari ketegangan otot hingga penyakit serius. Mengidentifikasi penyebabnya merupakan langkah penting dalam mencegah dan mengatasinya. Dengan menjaga postur yang baik, rutin berolahraga, cukup istirahat, mengelola stres, dan menjalani gaya hidup sehat, anda bisa mencegah sakit kepala dan meningkatkan kualitas hidup secara keseluruhan. Jika sakit kepala berlanjut atau memburuk, konsultasikan dengan tenaga medis untuk mendapatkan penanganan yang sesuai.

Kapan Harus ke Dokter?

Jika sakit kepala belakang sering kambuh, tidak kunjung membaik, atau disertai gejala lain yang mengkhawatirkan, segera konsultasikan ke dokter. Pemeriksaan seperti MRI, CT scan, atau tes darah mungkin diperlukan untuk mengetahui penyebab pastinya.

Jangan Anggap Remeh

Sakit kepala belakang mungkin terlihat sepele, tetapi bisa menjadi tanda adanya masalah kesehatan yang serius. Dengan memahami penyebab dan cara mengatasinya, Anda bisa mengambil langkah tepat untuk menjaga kesehatan dan kualitas hidup. Jangan ragu untuk mencari bantuan medis jika gejala yang Anda alami mengganggu aktivitas sehari-hari. Ingat, kesehatan adalah investasi terbaik untuk masa depan!

 

Leave a Comment

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Shopping Cart
Scroll to Top